Kali ini saya akan menjelaskan artikel tentang Software Macromedia Freehand,menarik untuk membahas tentang software Macromedia FreeHand karena ini merupakan pengolah grafik vektor yang cukup jarang digunakan di Indonesia. Macromedia FreeHand juga sering disebut Adobe FreeHand, ya cukup mengagetkan karena FreeHand saat ini juga dimiliki oleh perusahaan Adobe. Yang patut disayangkan, perangkat lunak ini sudah tidak lagi dikembangkan versi terbarunya, namun Anda tetap bisa menggunakan versi lama yang cukup bisa diandalkan membuat beragam gambar animasi grafis.
- Sejarah
Macromedia FreeHand dianggap sangat mirip dengan program pengolah grafik vektor lainnya seperti Adobe Illustrator dan Corel Draw. Sejarah pembuatannya dimulai ketika James R.Von Her mendirikan sebuah perusahaan pengembang perangkat lunak bernama Altsys Corporation di Texas, Amerika Serikat.
Kala itu James mencoba mengembangkan sebuah perangkat lunak pengolah grafis untuk komputer pribadi. Akhirnya FreeHand 1.0 berhasil diciptakan dan dibanderol dengan harga US $ 495 pada tahun 1988. Paket penjualan perangkat lunak ini termasuk tool pengolah gambar standar serta fitur program menarik lainnya termasuk efek khusus untuk diisi pada layar, alat manipulasi teks, maupun dukungan penuh untuk pencetakan dengan sistem warna CMYK. Cukup canggih untuk saat itu.
Beralih pada FreeHand 2.0 pada tahun 1989 yang dijual dengan harga US $ 495. Ada beberapa perubahan dan peningkatan, dibandingkan yang ada pada FreeHand 1.0. FreeHand 2 memiliki pengoperasian yang lebih cepat, tambahan fitur warna Pantone, teks stroked, flexible fill patterns dan fitur otomatis untuk mengimpor aset grafis dari program lain. Selain itu, FreeHand 2.0 juga turut menambahkan kontrol akurat atas tampilan layar monitor berwarna yang hanya dibatasi oleh resolusi.
Setelah beberapa tahun mengembangkan FreeHand, akhirnya Altsys mencapai kesepakatan dengan perusahaan software multimedia, Macromedia untuk bersama-sama mengembangkan pengolah grafik vektor ini. pada versi Macromedia FreeHand semakin laris dipasaran dan memiliki banyak pelanggan serta memperluas produknya untuk menjadi perangkat lunak multimedia pembuat grafis ilustrasi serta desain grafis perangkat lunak.
Hingga lama, inilah mengapa FreeHand populer disebut Macromedia FreeHand. Mengenai pemindahan lisensi kepada Adobe, dilakukan sejak tahun 2003 yang saat itu dirilis FreeHand 11.0.1. Ada beberapa dukungan terbaru yang dihadirkan diantaranya adalah Extrude tool untuk memberikan efek 3D pada objek, mengedit gradien langsung dalam suatu objek, item styles, Connector Lines untuk menghubungkan obyek dan bergerak bersama, serta Eraser tool untuk menghapus bagian dari obyek vektor.
Semoga bermanfaat.. 🙂