Bagaimana belajar desain grafis? Setiap angka dimulai dari angka yang jumlahnya kecil sampai angka yang jumlahnya besar. Setiap manusia dilahirkan dari yang hanya bisa tidur, menangis sampai bisa berlari, meloncat, ataupun memanjat.
Terus apa hubungannya memanjat sama belajar desain grafis? Hehe tentunya bukan memanjatnya yang kita bahas disini ya sobat, ini sebuah perumpaan bahwa segala sesuatu itu dimulai dari 0. Belajar desain grafispun sama, tentunya didunia ini gak ada desainer grafis yang langsung ahli tanpa belajar, tentunya semua berawal dari yang tidak bisa apa-apa sampai ahli.
Nah gimana sih belajar desain grafis itu, apakah ada pelaturan sendiri? Tentunya ada, didesain grafis sobat sendiri harus mengenal dasar belajar desain grafis, yaitu ATM. Apa itu ATM? bagi sobat yang belum tahu pasti berpikir kartu ATM (anjungan tunai mandiri). Tapi yang dimaksud ATM disini bukan itu. Yuk kita bahas.
ATM adalah singkatan dari amati, tiru, dan, modifikasi. ATM ini adalah dasar atau trik belajar desain grafis
- Amati
Sebagai seorang desain grafis, sobat harus memiliki inspirasi sebagai gambaran dalam membuat desain tertentu. Sobat bisa mencarinya dari kehidupan sehari-hari seperti desain orang yang lain yang sudah ada. Kalau sudah nemu nih, langsung saja sobat gunakan dasar pembelajaran yang pertama ini. Amati dengan baik inspirasi yang sobat temukan dan teliti. Baru melangkah ketahapan yang selanjutnya.
- Tiru
Tahapan selanjutnya sobat harus meniru desain yang sobat jadikan gambaran tadi, tiru sesama mungkin sama yang aslinya. Jangan takut dibilang plagiat ya, kan ini namanya juga belajar. Sebagai pembelajaran plagiat sah-sah saja, tapi kalau udah ahli ya pastinya jangan lah.
- Modifikasi
Hal terakhir yang sobat harus lakukan adalah memodifikasi desain yang sudah ditiru tadi, biar gak disebut plagiat hehe. Modifikasi sebagus mungkin, ubah beberapa detail yang sobat inginkan.
Itulah pembahasan mengenai ATM, sudah mengertikan yang dimaksud ATM. Semoga bermanfaat. Selamat belajar sobat.
.